Sebuah Jalan mengenal Dewa-Dewi Olimpus

Apakah anda cukup berani untuk melangkah masuk dan bertemu dan bertatap muka secara langsung dengan para dewa dan dewi olimpus?    

  • The Original Six

Seperti yang Anda tahu, Cronus kehilangan kekuasaan setelah digulingkan oleh anak-anaknya sendiri. Namun, perebutan kekuasaan ini tidak berlanjut ke halyang lebih besar. Selain anak-anak dari kemudian Cronus bersatu, membagi kekuasaan di antara mereka. Bagaimanapun, Sebuah penguasa tertinggi sangat diperlukan, dan semua setuju Zeus adalah yang terbaik dalam hal ini. Keputusan tersebut merupakan keputusan yang bulat dan final dari anak-anak Cronus. Mereka kemudian tergabung kedalam sebuah istilah yang dikenal dengan nama The Original six dewa dan dewi Olimpus. Mereka adalah:

  1. Zeus

Setelah jatuhnya Kronus, tiga bersaudara (Zeus, Poseidon, dan hades) membagi wilayah kekuasaan di antara mereka. Ketiga mebagi wilayah secara adil. Wilayah-wilayah yang diperebutkan adalah langit, laut, dan the land of the dead. Kemudian disepakati bahwa bumi dan Gunung Olympus akan tetap sebagai gabungan domain tanpa satu dewa khusus yang memegang kendali. Seperti keberuntungan akan memilikinya, Zeus menguasai langit. Hal ini membuat dia menjadi penguasa dewa-dewa dan juga wilayah langit tentunya. Zeus biasanya digambarkan sebagai seorang dewa yang memegang petir dan mengenakan perlindungan. Dia juga sering disertai oleh elang, yang secara simbolis diitilahkan sebagai muridnya.

Zeus (bahasa Yunani: Ζεύς atau Dias Δίας), adalah nama seorang dewa Yunani kuno. Dewa ini juga dikenal di Roma kuno dan India kuno. Dalam bahasa Latin disebut Iopiter sedangkan dalam bahasa Sansekerta disebut Dyaus-pita.Dalam mitologi, Zeus adalah Dewa Pemimpin yang bertahta di Olympus. Ia menikah dengan adik perempuannya, Hera yang menjadi Dewi Penikahan.

  1. Poseidon

Poseidon menguasai wilayah lautan. Mitos sering menggambarkan Poseidon sebagai dewa yang memiliki watak yang agak keras, dan dihubungkan dengan laut yang ganas, badai dan gempa bumi. Dia digambarkan sebagai seorang dewa yang berosok raksasa yang tinggi dan berjenggot yang panjang,biasanya ia memegang trisula (menurut cerita senjata tersebut dibuat oleh Cyclopes selama sepuluh tahun perang).

  1. Hades

Last, but certainly not least, adalah Hades (dari kata Yunani δης, Hadēs, atau ιδης, Háidēs) yang menguasai Land of the Dead-atau dikenal sebagai Underworld. Pluto (Πλούτων, Plouton) dalam Mitologi Romawia. Underworld dalam hal ini tidak mewakili Neraka, Hades dianggap tidak berkaitan dengan kejahatan atau setan. Mitos menggambarkan Hades sebagai penyendiri, agak tidak tertarik dalam kehidupan dunia. Ia sering digambarkan seorang dewa dengan memegang kunci di tangannya, menandakan bahwa ia berstatus sebagai "sipir penjara". Dia, seperti kakaknya, juga diidentikkan dengan seekor kuda, dan bahkan dibeberapa mitos dikatakan bahwa ia adalah yang menciptakan kuda.

  1. Hera

Setelah melihat pembagian wilayah dari ketiga dewa diatas, dibawah ini akan dijelaskan mengenai ke tiga dewi olimpus. Hera sering dianggap yang terbesar dari semua dewi-dewi Yunani. Dia, bukan perempuan biasanya namun ia merupakan istri Zeus yang secara otomatis berperan sebagai ratu penguasa surga. Dia digambarkan sebagai seorang dewi yang pencemburu dan pendendam. Sebagai istri sah yang pertama, ia merupakan dewi pelindung istri. Dia juga dianggap sebagai dewi perkawinan dan kelahiran. Dia digambarkan sebagai seorang ratu yang berperawakan tinggi, megah, dan memegang tongkat kerajaan. Dia diidentikan dengan seekor burung merak.

  1. Demeter

Demeter, yang namanya berarti "Mother Earth" adalah seorang Dewi bumi (namun jangan disamakan dengan Gaia, Bumi yang sebenarnya). Demeter memegang kuasa kesuburan dan pertanian. berbeda dengan adiknya, HEstia, yang tidak pernah meninggalkan Gunung Olympus, Demeter jarang tinggal di sana. Dia lebih suka menghabiskan waktunya di bumi, dekat dengan tanah. Dia digambarkan sebagai seorang dewi dengan posisi duduk dengan ditemani oleh ular atau obor. Dalam kebudayaan Romawi, Demeter dikenal dengan nama "Ceres". Kemungkinan nama Ceres ini merupakan sumber inspirasi dari sebuah merk bahan makanan berlapis coklat yang sering digunakan untuk melapisi roti. Bahan makanan tersebut terbuat dari coklat berbentuk seperti butiran padi.

  1. Hestia

Hestia merupakan dewi yang kurang dikenal dalam mitologi. Sedikit yang tercatat tentang dirinya,meskipun dia dianggap sebagai goddess of the hearth and the home. Walaupun tidak ada deskripsi yang akurat mengenainya, namun ia sangat erat terkait dengan wajah keperawanan dan tidak diidentikan dengan seekor binatang apapun.

Dalam mitologi Yunani, perawan Hestia (Romawi : Vesta) adalah putri dari Kronos dan Rhea, (Yunani kuno: στία') yang merupakan Dewi Perapian (hearth), dari susunan kehidupan domestik dan keluarga, ia menerima persembahan pertama dalam setiap sesajen dalam rumah tangga. Dalam wilayah publik, tungku perapian didalam ruang pertemuan umum difungsikan sebagai tempat suaka resmi baginya. Didalam pendirian sebuah koloni baru,api yang berasal dari perapian umum Hestia di ibu kota, akan dibawa ke pemukiman yang baru.


 

Sumber:

  • http://id.wikipedia.org/
  • Bolton, Lesley. 2002. The everything classical mythology book : Greek and Roman gods,
    godesses, heroes and villians from Ares to Zeus. Massachussets: Adams Media Corporation.

6 komentar:

akhatam mengatakan...

Good Posting sob...!!! keep spirit...

Janz_mephistopheles mengatakan...

oww thanx for comment, oke i`ll visit n comment to your blog hehehe,, nice to meet you

Wiski.Dumb mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
wiski.dumb mengatakan...

waaah keren niee.....
tapi klo bisa dikasih poto sob...
agar kliatan serem....
wkwkwkwk

Unknown mengatakan...

hello...
ehm this posting its so good thnxs ya...good luck

Janz_mephistopheles mengatakan...

Wiski dumbs: makasih kak sarannya, ia nanti di edit, klo ketemu image yang pas hehehe...

Rihar Diana: hihihi makasih kaka, belum lengkap ini sebenernya masih perlu sumber tambahan..

Posting Komentar